Minggu, 07 Februari 2010

Titik Kepuasan Manusia Dalam Kebutuhan Hidup

Mungkin banyak dari kita yang terkadang merasakan suatu hasrat kepuasan, tapi bisa kah kita ukur seberapa tinggi tingkat kepuasan kita??? Terkadang kepuasan itu begitu susah untuk kita capai tetapi begitu kita mencapainya kita seperti mendapatkan sebuah anugrah yg terindah di hidup. Dan terkadang kita kita bisa dengan mudah nya mendapatkan kepuasan dengan begitu mudah nya, titik kepuasan ini hanya bertahan sebentar dan kita akan merasa kekurangan lagi dan titik ini bisa merubah kita menjadi orang yang tidak akan pernah merasa puas.

Memang banyak orang yg bisa menentukan titik kepuasan mereka tapi hal yang mereka tentukan itu jarang yg bisa jadi patokan mereka dalam menetukan titik kepuasannya karna banyak orang yg menargetkan suatu hal yang mereka bilang bila mereka telah mencapainya mereka akan sudah merasa puas. Tetapi banyak yang telah mencapinya tetap saja merasa kurang dan mereka ingin menambah batasan dari titik kepuasannya, hal itu yg menyebapkan seseorang untuk merasa tidak pernah merasa puas aka hal yg dicapainya. Tetapi banyak orang yang sebelum mereka mencapai target yang mereka tentukan sudah merasa puas karena mereka telah mengukur dari batasan yang telah miliki dan hal ini yang bisa menyebapkan mereka di cap sebagai orang' pesimis akan kemampuannya sendiri, atau saat mereka menetapkan titik kepuasannya mereka sesumbar dengan ucapannya tanpa megerti batasan dari diri masing".

Dari beberapa hal diatas ada baiknya kita menentukan batasan dari tingkat kepuasan kita masing" sesuai dengan apa yang kita bisa lakukan dan kita harus bisa berkomitmen dengan batasan yang telah kita tentukan agar batasan itu tidak kita langgar dan berubah menjadi orang yang tidak merasa puas.

Sabtu, 06 Februari 2010

Kesetian Seorang Pecundang

Dimana kita sudah berusaha untuk setia jangan lah berharap kesetian itu berbalik untuk diri mu yg telah berusaha untuk setia, karena kesetian itu seperti berjudi....di mana kita bertaruh untuk setia kita juga harus bisa menerima bila kesetian itu menjadi sia-sia karena kesetiaan itu bertepuk sebelah tangan... dan sebuah kesetian itu tidak bisa di ukur dari kata-kata yg menyatakan " aku setia kepada mu.." kesetiaan hanya bisa di ukur dari waktu yg terus berputar di seiring hidup kita bukan dari kata-kata yg keluar dari mulut...
dan berbahagia lah kepada orang yg telah mendapatkan kesetian dan jangan sia-sia kan kesetian yg telah kau dapatkan dengan hal-hal yang hanya akan membuat mu menyesal di suatu hari nanti...
Dan bila kita belum mendapatkan kesetian itu tak salah bila kita mencobak untuk selalu setia karena bila kita mendapatkan kesetian yang telah kita berikan tidak berakhir sia-sia maka itu adalah salah satu harta paling indah dan berharga di dalam hidup kita...